Langsung ke konten utama

Fatwa-fatwa Mutakhir Yusuf Qardhawi

Sekalipun mazhab yang terkandung dalam ilmu fiqih tidak menyangkut soal-soal akidah, dalam implementasinya perbedaan pandangan dalam fiqh justru memicu dan menciptakan keyakinan atau akidah baru yang berbeda. Mengapa hal ini terjadi? Dr. Yusuf Qardhawi-seorang ulama dan mujtahid terkemuka dari Mesir-menjelaskannya dengan cukup gamblang, meski belum tuntas sepenuhnya sebagai berikut. Pertama, sejumlah cabang ilmu hukum fiqih terbit karena ada kasus-kasus tertentu yang tidak pernah di masa Nabi Muhammad Saw. Kedua, selama periode pertengahan abad ketiga Hijriah, belum dikenal adanya mazhab baru. Kitab fiqh yang ditulis oleh para ulama umumnya berupa rincian keterangan tentang ketentuan-ketentuan hukum yang sebagian berpijak pada situasi dan kondisi di zamannya.

Dunia Islam megenal beberapa mazhab fiqh. Empat di antaranya adalah mazhab Maliki, Hanafi, Syafi'i dan Hambali. Menurut Yusuf Qardhawi, jalan terbaik untuk memecahkan masalah-masalah dalam fiqih harus bersumber dari analisis dan bahan kajian melalui proses penelitian Alquran dan Sunnah Nabi Saw., yang paling jelas landasannya, terbaik dasar pemikirannya, termudah pengalamannya,dan terdekat dengan kesesuaian pada zamannya.

Harga Buku Rp. 115.000

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Api Sejarah 1 & 2

Mahakarya Perjuangan Ulama & Santri dalam Menegakkan NKRI Buku yang akan Mengubah Drastis Pandangan Anda tentang Sejarah Indonesia Sebuah Gugatan Historiografi Nasional Harga buku Jilid I: Rp.125.000 Harga buku Jilid II: Rp 145.000,- SINOPSIS: Buku yang sungguh berani ini, pernah dinyatakan hilang dan terancam tidak jadi terbit ketika draft naskahnya "dicuri" oleh "peminjam tanpa permisi" saat seminar API SEJARAH di Gedung Juang '45, Pemerintah Kotamadya Sukabumi. Melalui buku API SEJARAH 2 ini, Ahmad Mansur Suryanegara membongkar upaya deislamisasi penulisan sejarah Indonesia yang sudah berlangsung lama, sekaligus merumuskan rasa kepenasaran Anda akan kebenaran sejarah bangsa Indonesia. *** AHMAD Mansur Suryanegara menerbitkan buku baru berjudul “Api Sejarah: Mahakarya Perjuangan Ulama dan Santri dalam Menegakkan NKRI”. Dosen luar biasa di jurusan Sejarah Peradaban Islam Fakultas Adab dan Humaniora UIN Bandung dan UNPAD ini kembali membuka perso...

menebus dosa

Adalah kenyataan sejarah bahwa Nabi Adam a.s., Bapak Umat Manusia, tergelincir dalam perbuatan dosa. Tobat adalah jalan yang wajib ditempuh oleh setiap manusia, mengingat tak seorang pun dapat terhindar dari dosa. Tobat adalah juga kewajiban yang harus segera dilakukan, mengingat tak seorang pun mengetahui kapan umurnya berakhir. Inilah hakikat firman Allah: Bertobatlah kalian semua kepada Allah, wahai orang-orang beriman, agar kalian beruntung. Ini karena tobat berarti kembali dari jalan yang menjauhkan diri dari Allah menuju jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya. Buku ini membahas ihwal pengertian tobat, dosa-dosa yang perlu ditobati, syarat-syarat diterimanya tobat, dan cara menghindari pengulangan perbuatan dosa. Seperti biasanya, Imam al-Ghazali selalu menyentuh pembahasan yang sering kali luput dari perhatian para ulama lainnya. Harga buku Rp 32.000

MELUKIS PELANGI, Catatan Hati Oki Setiana Dewi

Sinopsis “Kamu ini belum terkenal saja sudah sombong sekali. Begitu banyak orang menginginkan peran itu, kamu malah menolaknya! Kamu lupa dengan perjuangan kamu selama ini? Dengan jilbab kamu tidak akan pernah bisa jadi apa-apa!” Hidup penuh lika-liku: sedih, bahagia, tawa, duka, canda, dan ceria. Semampu apa seseorang mengelola emosi-emosi jiwa ini, setinggi itu pula sikap mental yang akan dimiliki. Dan itulah yang kini menjelma pada diri Oki Setiana Dewi, aktris Muslimah yang namanya melejit melalui perannya dalam film Ketika Cinta Bertasbih. Di buku ini Oki dengan sangat tulus berbagi tentang kisah hidupnya: tentang masa kecilnya di Batam, kegigihannya menjalani kehidupan Jakarta, impian-impiannya yang tertulis rapi di diary, hingga nazarnya untuk berjilbab demi kesembuhan ibunda tercinta. Semua itu diungkap dengan sangat jujur dan terbuka. Sungguh kisah yang memesona dan begitu mendebarkan. Harga buku Rp. 55.000,-