Langsung ke konten utama

Jual Koleksi Pribadi-Buku Antik-Referensif


Komentar

Postingan populer dari blog ini

raihlah hakikat—jangan abaikan syariat

Dalam buku ini, pembaca akan menemukan bahwa Imam al-Jailani r.a. senantiasa menekankan satu prinsip yang paling mendasar, yakni bahwa puncak tujuan hanya bisa dicapai melalui jalan syariat. Dengan demikian, hukum-hukum syariat dan akidah kaum salaf, dalam pandangannya, merupakan lubuk sekaligus ufuk tasawuf. Menurut Imam al-Jailani, seseorang bisa disebut sebagai ahl al-haqq wa al-wushul hanya jika lahirnya berpegang teguh pada syariat yang benar, baik perintah maupun larangan, dan batinnya senantiasa bertidak sesuai bashirah. Dengan bashirah itulah ia senantiasa melihat teladannya, yakni Rasulullah saw. "Pada lembaran-lembaran buku ini, saya telah menemukan etika perjalanan (as-suluk) dan hakikat tujuan hidup yang dapat memudahkan para penempuh jalan spritual untuk memantapkan langkah kakinya dalam mencapai kehidupan yang baik, hati yang kokoh dan jiwa yang tenteram; berjalan di atas jalan yang lurus dan tidak terperangkap dalam jebakan jalan-jalan bercabang yang menyesatkan....

Dalil - Dalil Aqidah dan Amaliah Nahdliyyah

Oleh: Tim Kodifikasi LBM PPL Penerbit: Lirboyo Harga buku: Rp. 16.000,- Dalam pandangan kaum Nahdliyyien, kehadiran Islam yang dibawa Rasulullah SAW bukanlah untuk menolak segala tradisi yang telah berlaku dan mengakar menjadi kultur budaya masyarakat, melainkan sekedar untuk melakukan pembenahan-pembenahan dan pelurusan-pelurusan terhadap tradisi dan budaya yang tidak sesuai dengan risalah Rasulullah SAW. Budaya yang telah mapan menjadi nilai normatif masyarakat dan tidak bertentangan dengan syariat, maka Islam akan mengakulturasikannya bahkan mengakuinya sebagai bagian dari budaya dan tradisi Islam itu sendiri. Beberapa amaliah dan ritualitas keagamaan yang bercorak budaya lokal dengan segala kekhasan tradisinya, yang dilestarikan kaum Nahdliyyien, adalah cerminan dari pandangan ini. Kaum Nahdliyyien meyakini bahwa, amaliah dan ritualitas yang bercorak lokal tersebut hanyalah sebatas teknis atau bentuk luaran saja, sedangkan yang menjadi substansi di dalamnya ...